This is featured post 1 title
Replace these every slider sentences with your featured post descriptions.Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha - Premiumbloggertemplates.com.

This is featured post 2 title
Replace these every slider sentences with your featured post descriptions.Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha - Premiumbloggertemplates.com.

This is featured post 3 title
Replace these every slider sentences with your featured post descriptions.Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha - Premiumbloggertemplates.com.

Rabu, 05 September 2012
Mahathir Orasi, Mahasiswa Tidur
BANTUL - Ternyata sudah menjadi kebiasaan sebagian orang untuk memanfaatkan waktu tidur di tengah aktivitas. Termasuk pada acara formal seperti rapat, diskusi, seminar, maupun kuliah.
Bahkan, akibat perilaku tertidur pada suatu acara, sempat membuat presiden Susilo Bambang Yudhoyono menegur anak yang tertelap ketika membacakan pidato peringatan Hari Anak Nasional di Teater Imax Keong Emas, TMII, Jakarta Timur (29/8). Pandangan serupa terjadi saat orasi Mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad. Beberapa mahasiswa baru yang mengikuti acara tersebut terlelap di tengah-tengah pidato Mahathir. Hanya saja, mantan orang nomor satu di Malaysia ini tidak menegur mereka.
Mereka yang tertidur memang kebanyakan berada duduk di bangku tengah dan belakang. Maklum, jumlah maba yang mengikuti kegiatan ini mencapai 1.500 orang. Seolah mereka terninabobokan oleh ucapan Mahathir dalam bahasa Melayu yang memang asing di telinga maba. ”Kecapaian mas, jadi ketiduran,” kata seorang mahasiswa sambil ngeloyor keluar gedung ketika acara selesai. (bhn/iwa)
Tetap Dua Plang
JOGJA - Kritik dan masukan masyarakat terhadap plang di Jalan Malioboro tetap tak mengubah kebijakan. Pemerintah Kota (Pemkot) Jogja kukuh menerapkan kebijakan memasang plang lama Jalan Malioboro dan plang program Malioboro sebagai kawasan jalan-jalan.
”Sejak awal memang dua plang. Kami pun tidak memiliki rencana untuk menyopot plang nama dengan menggantikan plang yang baru,” tandas Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Malioboro Syarif Teguh kemarin (4/9). Syarif menegaskan, kedua plang tersebut tetap akan menjadi papan nama Malioboro sebagai kawasan dan jalan. Pencopotan plang lama yang menggunakan tulisan aksara Jawa lebih karena persoalan teknis perbaikan plang tersebut.
”Sesuai rencana, kedua plang itu tetap dipasang. Plang lama merupakan plang penunjuk jalan. Jadi konteksnya sama dengan plang penunjuk nama jalan lain,” terang Syarif.
Lokasi plang penunjuk nama jalan dipindah. Plang yang sebelumnya menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk berfoto digeser dari ujung utara jalur pembatas di sisi barat ke sisi timur.
”Kami selama ini memang mencari tempat yang pas dan tepat untuk plang nama jalan itu,” kilah Syarif.
Penggantian plang nama Jalan Malioboro dengan nama kawasan Malaioboro sempat mengundang kritik dari masyarakat. Mereka melihat pemasangan plang yang berkomposisi warna seperti pelangi itu terkesan menghilangkan ruh Jogja.
Diskusi yang panjang di jejaring sosial itu sampai menarik mantan Wali Kota Herry Zudianto. HZ, panggilan karibnya, juga setuju dengan plang lama yang menggunakan aksara Jawa dan terkesan lebih lokal.
Kritik yang marak di jejaring sosial itu pun membuka telinga pemkot. Tak sampai sehari, Senin (3/9) lalu plang lama kembali dipasang. Meski, tempatnya berubah tak lagi di posisi semula. Berpindah ke sisi timur, tepatnya sebelum pintu masuk Hotel Inna Garuda.
Terhadap penataan kawasan Malioboro, Sekretaris Komisi C DPRD Kota Jogja Suwarto malah menyarankan pemkot menyerahkan wewenang penataan Malioboro ke satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait. Seperti pemasangan plang nama jalan, seharusnya Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Jogja yang berwenang memasang papan penunjuk jalan itu.
”Sejak awal kami sudah memberikan masukan. Sudah ada SKPD yang membidangi masalah-masalah itu. Jadi, kenapa harus ada UPT Malioboro?” saran Suwarto.
Politikus yang tinggal di Suryatmajan ini meminta adanya perencanaan sistematis tanpa harus membuat tumpang tindih wewenang. ”Kalau urusan jalan serahkan ke Dishub. Urusan fasilitas umum serahkan ke Kimpraswil (Dinas Permukiman dan Prasarana Wilayah), pasti akan lebih tertata,” lanjutnya.
Penataan Malioboro saat ini memang terkesan tak jelas. Meski, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) telah membuat rencana penataan dan membaginya ke masing-masing SKPD. Dalam pelaksanaannya, penataan yang juga dilakukan pembangunan fasum itu kerap tak bisa berakhir sama. (eri/amd)
Sabtu, 18 Juni 2011
Tachometer Bis
Tahukah anda ....
Pada Tachometer bis umumnya terdapat warna-warna yang menunjukkan rentangan operasi tachometer :
1. Hijau >> putaran mesin paling ekonomis
2. Kuning >> putaran mesin yg cukup memadai untuk engine brake
3. Kuning merah >> putaran mesin yg beresiko
4. Merah >> putaran mesin melebihi batas - mempercepat resiko kerusakan mesin.
Tidak semua bis memiliki warna2 persis seperti keterangan diatas, tapi pada prinsipnya sama. Tiap merk mesin bisa berbeda-beda rentangan operasi tachometernya, tergantung dari karakteristik mesinnya.
Dashboard Mercedes-Benz OH-1725
Beberapa petunjuk yang berkaitan dengan tachometer
Secara rutin lihatlah tachometer ketika mengemudi. Untuk mencapai pengeoperasian kendaraan yang paling ekonomis, jagalah selalu putaran mesin dalam rentangan putaran ekonomis (garis2 hijau).
Jangan menggunakan suara mesin untuk mengukur apakah mesin sudah melebihi batas putaran. Karena itu anda jangan melakukan perpindahan gigi hanya dengan mendengar suara mesin, tetapi harus melihat putaran mesin yang ada di tachometer.
Melewati Turunan :
1. Jagalah putaran mesin agar tidak mencapai mencapai garis2 kuning merah (putaran mesin beresiko)
2. Jangan sampai putaran mesin mencapai garis2 merah (overspeed ranges). Jika putaran mesin mencapai overspeed range, suara alarm akan berbunyi. Pilihlah gigi yang sesuai atau kurangilah kecepatan kendaraan agar mesin tidak bekerja pada putaran yang melebihi batas.
Ketika menggunakan Engine Brake :
1. Jaga putaran mesin yang sesuai untuk pengoperasian engine brake (garis2 kuning). Pada rentang putaran ini memungkinkan untuk mendapatkan engine brake dengan efisiensi yang maksimal tanpa beresiko merusak mesin.
2. Ketika engine brake bekerja, jangan biarkan putaran mesin memasuki rentangan putaran yg beresiko (garis2 kuning merah) karena dapat mempercepat kerusakan mesin atau mengurangi ketahanannya.
Pada Tachometer bis umumnya terdapat warna-warna yang menunjukkan rentangan operasi tachometer :
1. Hijau >> putaran mesin paling ekonomis
2. Kuning >> putaran mesin yg cukup memadai untuk engine brake
3. Kuning merah >> putaran mesin yg beresiko
4. Merah >> putaran mesin melebihi batas - mempercepat resiko kerusakan mesin.
Tidak semua bis memiliki warna2 persis seperti keterangan diatas, tapi pada prinsipnya sama. Tiap merk mesin bisa berbeda-beda rentangan operasi tachometernya, tergantung dari karakteristik mesinnya.
Dashboard Mercedes-Benz OH-1725
Beberapa petunjuk yang berkaitan dengan tachometer
Secara rutin lihatlah tachometer ketika mengemudi. Untuk mencapai pengeoperasian kendaraan yang paling ekonomis, jagalah selalu putaran mesin dalam rentangan putaran ekonomis (garis2 hijau).
Jangan menggunakan suara mesin untuk mengukur apakah mesin sudah melebihi batas putaran. Karena itu anda jangan melakukan perpindahan gigi hanya dengan mendengar suara mesin, tetapi harus melihat putaran mesin yang ada di tachometer.
Melewati Turunan :
1. Jagalah putaran mesin agar tidak mencapai mencapai garis2 kuning merah (putaran mesin beresiko)
2. Jangan sampai putaran mesin mencapai garis2 merah (overspeed ranges). Jika putaran mesin mencapai overspeed range, suara alarm akan berbunyi. Pilihlah gigi yang sesuai atau kurangilah kecepatan kendaraan agar mesin tidak bekerja pada putaran yang melebihi batas.
Ketika menggunakan Engine Brake :
1. Jaga putaran mesin yang sesuai untuk pengoperasian engine brake (garis2 kuning). Pada rentang putaran ini memungkinkan untuk mendapatkan engine brake dengan efisiensi yang maksimal tanpa beresiko merusak mesin.
2. Ketika engine brake bekerja, jangan biarkan putaran mesin memasuki rentangan putaran yg beresiko (garis2 kuning merah) karena dapat mempercepat kerusakan mesin atau mengurangi ketahanannya.
Jumat, 17 Juni 2011
PROCESSOR / MICRO PROCESSOR
Generasi ke 1 8086
Generasi ke 2 c 80286
Generasi ke 3 80386DX
Generasi ke 4 80486DX
Generasi ke 5 Pentium Classic (P54C)
generasi ke 6 Pentium Pro
Generasi ke 7 AMD K-7
Generasi ke 8 Intel Core 2 duo
Generasi ke 9 Intel Pentium D
Generasi tahun 2005-an
Generasi ke 2 c 80286
Generasi ke 3 80386DX
Generasi ke 4 80486DX
Generasi ke 5 Pentium Classic (P54C)
generasi ke 6 Pentium Pro
Generasi ke 7 AMD K-7
Generasi ke 8 Intel Core 2 duo
Generasi ke 9 Intel Pentium D
Generasi tahun 2005-an
Memori
>Memori adalah bagian dari komputer tempat program – program dan data – data disimpan.
>Bebarapa pakar komputer (terutama dari Inggris) menggunakan istilah store atau storage untuk memori, meskipun kata storage sering digunakan untuk menunjuk ke penyimpanan disket. Tanpa sebuah memori sebagai tempat untuk mendapatkan informasi guna dibaca dan ditulis oleh prosesor maka tidak akan ada komputer – komputer digital dengan sistem apenyimpanan program.
>Terdapat klasifikasi memori :
-Memori internal adalah memori yang dapat diakses langsung oleh prosesor. Sebenarnya terdapat beberapa macam memori internal, yaitu register yang terdapat di dalam prosesor, cache memori dan memori utama berada di luar prosesor.
-Memori eksternal adalah memori yang diakses prosesor melalui piranti I/O, seperti disket dan hardisk.
Operasi Sel Memori
Elemen dasar memori adalah sel memori, seluruh sel memori memiliki sifat – sifat tertentu :
• Sel memori memiliki dua keadaan stabil (atau semi-stabil), yang dapat digunakan untuk
merepresentasikan bilangan biner 1 atau 0.
• Sel memori mempunyai kemampuan untuk ditulisi (sedikitnya satu kali).
• Sel memori mempunyai kemampuan untuk dibaca.
Menjelaskan operasi sel memori. Umumnya sel memori mempunyai tiga terminal fungsi yang mampu membawa sinyal listrik. Terminal select berfungsi memilih operasi keadaan sel brnilai 1 atau 0, sedangkan untuk operasi pembacaan, terminal ini digunakan sebagai keluaran
Karakteristik Sistem Memori
Untuk mempelajari sistem memori secara keseluruhan, harus mengetahui karakteristik –
karakteristik kuncinya. Karakteristik penting sistem memori disajikan dalam tabel 4.1 berikut :
>Dilihat dari lokasi, memori dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu register, memori internal dan memori eksternal.
Register berada di dalam chip prosesor, memori ini diakses 29 langsung oleh prosesor dalam menjalankan operasinya. Register digunakan sebagai memori sementara dalam perhitungan maupun pengolahan data dalam prosesor. Memori internal adalah memori yang berada diluar chip prosesor namun mengaksesannya langsung oleh prosesor. Memori internal dibedakan menjadi memori utama dan cache memori. Memori eksternal dapat diakses oleh prosesor melalui piranti I/O, memori ini dapat berupa disk maupun pita.
ØKarakteristik lainnya adalah kapasitas. Kapasitas memori internal maupun eksternal biasanya dinyatakan dalam mentuk byte (1 byte = 8 bit) atau word. Panjang word umumnya 8, 16,32 bit. Memori eksternal biasanya lebih besar kapasitasnya daripada memori internal, hal inidisebabkan karena teknologi dan sifat penggunaannya yang berbeda.
ØKarakteristik berikutnya adalah satuan tranfer. Bagi memori internal, satuan tranfer sam dengan jumlah saluran data yang masuk ke dan keluar dari modul memori. Jumlah saluran ini sering kali sama dengan panjang word, tapi dimungkinkan juga tidak sama.
Tiga konsep yang berhubungan dengan satuan transfer:
• Word, merupakan satuan “alami” organisasi memori. Ukuran word biasanya sama dengan jumlah bit yang digunakan untuk representasi bilangan dan panjang instruksi.
• Addressable units, pada sejumlah sistem, adressable units adalah word. Namun terdapat sistem dengan pengalamatan pada tingkatan byte. Pada semua kasus hubungan antara panjang A suatu alamat dan jumlah N adressable unit adalah 2A =N.
• Unit of tranfer, adalah jumlah bit yang dibaca atau dituliskan ke dalam memori pada suatu saat. Pada memori eksternal, tranfer data biasanya lebih besar dari suatu word,yang disebut dengan block.
Ø Perbedaan tajam yang terdapat pada sejumlah jenis memori adalah metode access-nya. Terdapat empat macam metode :
Ø
• Sequential access, memori diorganisasi menjadi unit – unit data yang disebut record. Akses harus dibuat dalam bentuk urutan linier yang spesifik. Informasi mengalamatan yang disimpan dipakai untuk memisahkan record – record dan untuk membantu proses pencarian. Terdapat shared read/write mechanism untuk penulisan/pembacaan memorinya. Pita magnetik merupakan memori yang menggunakan metode sequential access.
• Direct access, sama sequential access terdapat shared read/write mechanism. Setiap blok dan record memiliki alamat unik berdasarkan lokasi fisiknya. Akses dilakukan langsung pada alamat memori. Disk adalah memori direct access.
• Random access, setiap lokasi memori dipilih secara random dan diakses serta dialamati secara langsung. Contohnya adalah memori utama.
• Associative access, merupakan jenis random akses yang memungkinkan pembandingan lokasi bit yang diinginkan untuk pencocokan. Jadi data dicari berdasarkan isinya bukan alamatnya dalam memori. Contoh memori ini adalah cache memori yang akan dibahas diakhir bab ini.
ØBerdasarkan karakteristik unjuk kerja, memiliki tiga parameter utama pengukuran unjuk kerja,yaitu :
Ø
• Access time, bagi random access memory, waktu akses adalah waktu yang dibutuhkan untuk melakukan operasi baca atau tulis. Sedangkan untuk memori non-random akses merupakan waktu yang dibutuhkan dalam melakukan mekanisme baca atau tulis padalokasi tertentu.
• Memory cycle time, konsep ini digunakan pada random access memory dan terdiri dari access time ditambah dengan waktu yang diperlukan transient agar hilang pada saluran sinyal.
• Transfer rate, adalah kecepatan data transfer ke unit memori atau dari unit memori. Pada random access memory sama dengan 1/(cycle time).
Keandalan Memori
Aplikasi akan menggunakannya berapapun kapasitas memori dan kecepatan memori harus mempu mengikuti kecepatan CPU sehingga terjadi sinkronisasi kerja antar CPU dan memori tanpa adanya waktu tunggu karena komponen lain belum selesai prosesnya.
Hubungan harga, kapasitas dan waktu akses adalah :
• Semakin kecil waktu akses, semakin besar harga per bitnya.
• Semakin besar kapasitas, semakin kecil harga per bitnya.
• Semakin besar kapasitas, semakin besar waktu aksesnya.
Salah satu pengorganisasian masalah ini adalah menggunakan hirarki memori yaitu bahwa semakin menurunnya hirarki maka hal berikut akan terjadi :
• Penurunan harga/bit
• Peningkatan kapasitas
• Peningkatan waktu akses
• Penurunan frekuensi akses memori oleh CPU.
Satuan Memori
Satuan pokok memori adalah digit biner, yang disebut bit. Suatu bit dapat beris sebuah angka 0 atau 1. Ini adalah satuan yang paling sederhana. Memori juga dinyatakan dalam byte (1 byte = 8 bit). Kumpulan byte dinyatakan dalam word. Panjang word yang umum adalah 8, 16,dan 32 bit.
>Bebarapa pakar komputer (terutama dari Inggris) menggunakan istilah store atau storage untuk memori, meskipun kata storage sering digunakan untuk menunjuk ke penyimpanan disket. Tanpa sebuah memori sebagai tempat untuk mendapatkan informasi guna dibaca dan ditulis oleh prosesor maka tidak akan ada komputer – komputer digital dengan sistem apenyimpanan program.
>Terdapat klasifikasi memori :
-Memori internal adalah memori yang dapat diakses langsung oleh prosesor. Sebenarnya terdapat beberapa macam memori internal, yaitu register yang terdapat di dalam prosesor, cache memori dan memori utama berada di luar prosesor.
-Memori eksternal adalah memori yang diakses prosesor melalui piranti I/O, seperti disket dan hardisk.
Operasi Sel Memori
Elemen dasar memori adalah sel memori, seluruh sel memori memiliki sifat – sifat tertentu :
• Sel memori memiliki dua keadaan stabil (atau semi-stabil), yang dapat digunakan untuk
merepresentasikan bilangan biner 1 atau 0.
• Sel memori mempunyai kemampuan untuk ditulisi (sedikitnya satu kali).
• Sel memori mempunyai kemampuan untuk dibaca.
Menjelaskan operasi sel memori. Umumnya sel memori mempunyai tiga terminal fungsi yang mampu membawa sinyal listrik. Terminal select berfungsi memilih operasi keadaan sel brnilai 1 atau 0, sedangkan untuk operasi pembacaan, terminal ini digunakan sebagai keluaran
Karakteristik Sistem Memori
Untuk mempelajari sistem memori secara keseluruhan, harus mengetahui karakteristik –
karakteristik kuncinya. Karakteristik penting sistem memori disajikan dalam tabel 4.1 berikut :
>Dilihat dari lokasi, memori dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu register, memori internal dan memori eksternal.
Register berada di dalam chip prosesor, memori ini diakses 29 langsung oleh prosesor dalam menjalankan operasinya. Register digunakan sebagai memori sementara dalam perhitungan maupun pengolahan data dalam prosesor. Memori internal adalah memori yang berada diluar chip prosesor namun mengaksesannya langsung oleh prosesor. Memori internal dibedakan menjadi memori utama dan cache memori. Memori eksternal dapat diakses oleh prosesor melalui piranti I/O, memori ini dapat berupa disk maupun pita.
ØKarakteristik lainnya adalah kapasitas. Kapasitas memori internal maupun eksternal biasanya dinyatakan dalam mentuk byte (1 byte = 8 bit) atau word. Panjang word umumnya 8, 16,32 bit. Memori eksternal biasanya lebih besar kapasitasnya daripada memori internal, hal inidisebabkan karena teknologi dan sifat penggunaannya yang berbeda.
ØKarakteristik berikutnya adalah satuan tranfer. Bagi memori internal, satuan tranfer sam dengan jumlah saluran data yang masuk ke dan keluar dari modul memori. Jumlah saluran ini sering kali sama dengan panjang word, tapi dimungkinkan juga tidak sama.
Tiga konsep yang berhubungan dengan satuan transfer:
• Word, merupakan satuan “alami” organisasi memori. Ukuran word biasanya sama dengan jumlah bit yang digunakan untuk representasi bilangan dan panjang instruksi.
• Addressable units, pada sejumlah sistem, adressable units adalah word. Namun terdapat sistem dengan pengalamatan pada tingkatan byte. Pada semua kasus hubungan antara panjang A suatu alamat dan jumlah N adressable unit adalah 2A =N.
• Unit of tranfer, adalah jumlah bit yang dibaca atau dituliskan ke dalam memori pada suatu saat. Pada memori eksternal, tranfer data biasanya lebih besar dari suatu word,yang disebut dengan block.
Ø Perbedaan tajam yang terdapat pada sejumlah jenis memori adalah metode access-nya. Terdapat empat macam metode :
Ø
• Sequential access, memori diorganisasi menjadi unit – unit data yang disebut record. Akses harus dibuat dalam bentuk urutan linier yang spesifik. Informasi mengalamatan yang disimpan dipakai untuk memisahkan record – record dan untuk membantu proses pencarian. Terdapat shared read/write mechanism untuk penulisan/pembacaan memorinya. Pita magnetik merupakan memori yang menggunakan metode sequential access.
• Direct access, sama sequential access terdapat shared read/write mechanism. Setiap blok dan record memiliki alamat unik berdasarkan lokasi fisiknya. Akses dilakukan langsung pada alamat memori. Disk adalah memori direct access.
• Random access, setiap lokasi memori dipilih secara random dan diakses serta dialamati secara langsung. Contohnya adalah memori utama.
• Associative access, merupakan jenis random akses yang memungkinkan pembandingan lokasi bit yang diinginkan untuk pencocokan. Jadi data dicari berdasarkan isinya bukan alamatnya dalam memori. Contoh memori ini adalah cache memori yang akan dibahas diakhir bab ini.
ØBerdasarkan karakteristik unjuk kerja, memiliki tiga parameter utama pengukuran unjuk kerja,yaitu :
Ø
• Access time, bagi random access memory, waktu akses adalah waktu yang dibutuhkan untuk melakukan operasi baca atau tulis. Sedangkan untuk memori non-random akses merupakan waktu yang dibutuhkan dalam melakukan mekanisme baca atau tulis padalokasi tertentu.
• Memory cycle time, konsep ini digunakan pada random access memory dan terdiri dari access time ditambah dengan waktu yang diperlukan transient agar hilang pada saluran sinyal.
• Transfer rate, adalah kecepatan data transfer ke unit memori atau dari unit memori. Pada random access memory sama dengan 1/(cycle time).
Keandalan Memori
Aplikasi akan menggunakannya berapapun kapasitas memori dan kecepatan memori harus mempu mengikuti kecepatan CPU sehingga terjadi sinkronisasi kerja antar CPU dan memori tanpa adanya waktu tunggu karena komponen lain belum selesai prosesnya.
Hubungan harga, kapasitas dan waktu akses adalah :
• Semakin kecil waktu akses, semakin besar harga per bitnya.
• Semakin besar kapasitas, semakin kecil harga per bitnya.
• Semakin besar kapasitas, semakin besar waktu aksesnya.
Salah satu pengorganisasian masalah ini adalah menggunakan hirarki memori yaitu bahwa semakin menurunnya hirarki maka hal berikut akan terjadi :
• Penurunan harga/bit
• Peningkatan kapasitas
• Peningkatan waktu akses
• Penurunan frekuensi akses memori oleh CPU.
Satuan Memori
Satuan pokok memori adalah digit biner, yang disebut bit. Suatu bit dapat beris sebuah angka 0 atau 1. Ini adalah satuan yang paling sederhana. Memori juga dinyatakan dalam byte (1 byte = 8 bit). Kumpulan byte dinyatakan dalam word. Panjang word yang umum adalah 8, 16,dan 32 bit.
MEMBUAT BIODATA pascal dengan type data string dan integer
Nih ada ide lagi buat km yang suka memainkan Cmd
lihat gambar di bawah ini
contoh membuat BIODAT pascal dengan type data string,integer
silahkan anda coba....
lihat gambar di bawah ini
contoh membuat BIODAT pascal dengan type data string,integer
silahkan anda coba....
Kamis, 16 Juni 2011
PO EFISIENSI
Tanggal, 1 Oktober 2010 kemarin saya pulang ke Brebes dari malang via Surabaya, Jogja, Purwokerto berlanjut ke Brebes. Dari Malang – Surabaya saya menggunakan Bus Laksana Anda, kemudian dari Surabaya – Jogja saya menggunakan Bus Eka Hyundai NuMarco dan dari Jogja ke Purwokerto menggunakan Bus Efisiensi terakhir saya menggunakan Bus Kurnia utk menuju Brebes.
Dalam perjalanan estafet tersebut, saya sangat terkesan dengan pelayanan yang prima dari sebuah PO EFISIENSI, jangan heran kalo PO ini akan selalu penuh penumpangnya utk perjalanan Jogja – Purwokerto, saya rasa para pesaing di jalur ini pun tidak akan mampu utk menyaingi pelayanan yang prima dari PO EFISIENSI ini.
Berikut saya ceritakan beberapa kelebihan dari PO EFISIENSI:
* Pukul 17:30 sesuai jadwal Bus berangkat dari Jogja dengan menyisakan ± 10 kursi, tapi jangan salah sangka karena kursi ini sudah ada yang pesan dan penumpangnya akan naik di restoran Ambar Ketawang
*
± 20 menit memasuki Ambar Ketawang dengan menaikan penumpang yang sudah menunggu, informasinya penumpang ini di jemput di rumah dengan menggunakan armada shutlenya PO Efisiensi klo tidak salah armadanya menggunakan Daihatsu Grand Max
*
Kemudian bus berangkat menuju Purwokerto dengan sangat mulus sekali jalannya Body AP mesin RK8 non arsus, tapi sudah sangat mentul-mentul sekali, ditambah drivernya juga bawa busnya lembut banget ga kerasa nyendal sama sekali pada waktu pindah perseneleng
*
Tidak beberapa lama setelah Ambar Ketawang kemudian datang kondektur perempuan untuk menarik tiket Bus kepada penumpang Rp. 40.000,- utk tujuan Jogja – Purwokerto
*
Setelah selesai kemudian dibagikan minuman ringan dan tersedia berbagi pilihan antara lain Fanta (ada 3 jenis Merah, Kuning Hijau), Coca Cola, Sprite, frestea dan Aqua
*
Nah ini yang membuat saya kesengsem sama PO Efisiensi yaitu bunyi klaksonnya yang berirama dengan berbagai variasi nada yaitu :
o
TET.. TET..
o
TELOLET
o
TELOLELOT
o
TELOLELOLET
Tidak seperti bus lain yang bunyinya statis TEEEEEEEETTTT…. TEEEEEEETTTTT………
*
Selama perjalanan nyaman banget duduk di kursi Alldila di depan bawah ada footrestnya juga meskipun jarang saya gunakan
*
Drivernya juga bawa busnya lembut banget tidak ugal – ugalan tapi cepet jalannya, terus selama perjalanan baik kondektur dan Drivernya tidak pernah mengeluarkan kata2 umpatan maupun kata2 kotor
*
Kata2 sopan selalu keluar dari kondektur jika bus akan memasuki dareah tertentu melalui pengeras suara sebagai contoh :
“ Para penumpang yang terhormat tidak lama lagi bus akan memasuki rest area, kami beri waktu kurang lebih 10 menit kepada para penumpang untuk menuju ke toilet. Di rest area juga tersedia berbagai macam makanan ringan yang mungkin bisa para penumpang beli serta pemesanan tiket gratis untuk shutle bus setibanya di purwokerto nanti. Terima kasih” kurang lebihnya seperti itu yang jelas sopan dan sangat mengesankan sekali, begitu pula ketika bus akan memasuki daerah yang ada penumpang akan turun, setelah memeberi informasi kemudian kondektur tersebut menuju ke bangku penumpang yang akan turun tersebut klo ada barang2 bawaan yang lebih kemudian kondektur tersebut membantunya sampe turun ke bawah.
*
Pukul 19:47wib bus memasuki rest area untuk memberikan kesempatan kepada para penumpang ke toilet
*
10 menit kemudian bus berangkat menuju purwokerto dengan tenang dan nyaman saya sampe bisa tertidur dengan pules sekali meskipun hanya 1 jam aja.
*
Pukul 21:25wib bus memasuki terminal Purwokerto total 4 jam Jogja – Pwt sebuah waktu tempuh yang standar untuk rute tersebut, tidak terlalu cepat dan tidak terlalu lambat.
Dalam perjalanan estafet tersebut, saya sangat terkesan dengan pelayanan yang prima dari sebuah PO EFISIENSI, jangan heran kalo PO ini akan selalu penuh penumpangnya utk perjalanan Jogja – Purwokerto, saya rasa para pesaing di jalur ini pun tidak akan mampu utk menyaingi pelayanan yang prima dari PO EFISIENSI ini.
Berikut saya ceritakan beberapa kelebihan dari PO EFISIENSI:
* Pukul 17:30 sesuai jadwal Bus berangkat dari Jogja dengan menyisakan ± 10 kursi, tapi jangan salah sangka karena kursi ini sudah ada yang pesan dan penumpangnya akan naik di restoran Ambar Ketawang
*
± 20 menit memasuki Ambar Ketawang dengan menaikan penumpang yang sudah menunggu, informasinya penumpang ini di jemput di rumah dengan menggunakan armada shutlenya PO Efisiensi klo tidak salah armadanya menggunakan Daihatsu Grand Max
*
Kemudian bus berangkat menuju Purwokerto dengan sangat mulus sekali jalannya Body AP mesin RK8 non arsus, tapi sudah sangat mentul-mentul sekali, ditambah drivernya juga bawa busnya lembut banget ga kerasa nyendal sama sekali pada waktu pindah perseneleng
*
Tidak beberapa lama setelah Ambar Ketawang kemudian datang kondektur perempuan untuk menarik tiket Bus kepada penumpang Rp. 40.000,- utk tujuan Jogja – Purwokerto
*
Setelah selesai kemudian dibagikan minuman ringan dan tersedia berbagi pilihan antara lain Fanta (ada 3 jenis Merah, Kuning Hijau), Coca Cola, Sprite, frestea dan Aqua
*
Nah ini yang membuat saya kesengsem sama PO Efisiensi yaitu bunyi klaksonnya yang berirama dengan berbagai variasi nada yaitu :
o
TET.. TET..
o
TELOLET
o
TELOLELOT
o
TELOLELOLET
Tidak seperti bus lain yang bunyinya statis TEEEEEEEETTTT…. TEEEEEEETTTTT………
*
Selama perjalanan nyaman banget duduk di kursi Alldila di depan bawah ada footrestnya juga meskipun jarang saya gunakan
*
Drivernya juga bawa busnya lembut banget tidak ugal – ugalan tapi cepet jalannya, terus selama perjalanan baik kondektur dan Drivernya tidak pernah mengeluarkan kata2 umpatan maupun kata2 kotor
*
Kata2 sopan selalu keluar dari kondektur jika bus akan memasuki dareah tertentu melalui pengeras suara sebagai contoh :
“ Para penumpang yang terhormat tidak lama lagi bus akan memasuki rest area, kami beri waktu kurang lebih 10 menit kepada para penumpang untuk menuju ke toilet. Di rest area juga tersedia berbagai macam makanan ringan yang mungkin bisa para penumpang beli serta pemesanan tiket gratis untuk shutle bus setibanya di purwokerto nanti. Terima kasih” kurang lebihnya seperti itu yang jelas sopan dan sangat mengesankan sekali, begitu pula ketika bus akan memasuki daerah yang ada penumpang akan turun, setelah memeberi informasi kemudian kondektur tersebut menuju ke bangku penumpang yang akan turun tersebut klo ada barang2 bawaan yang lebih kemudian kondektur tersebut membantunya sampe turun ke bawah.
*
Pukul 19:47wib bus memasuki rest area untuk memberikan kesempatan kepada para penumpang ke toilet
*
10 menit kemudian bus berangkat menuju purwokerto dengan tenang dan nyaman saya sampe bisa tertidur dengan pules sekali meskipun hanya 1 jam aja.
*
Pukul 21:25wib bus memasuki terminal Purwokerto total 4 jam Jogja – Pwt sebuah waktu tempuh yang standar untuk rute tersebut, tidak terlalu cepat dan tidak terlalu lambat.